Shin Tae-yong (신태용) lahir pada tanggal 11 April 1970, adalah seorang mantan pemain sepak bola Korea Selatan yang kini sukses menjadi pelatih tim nasional Indonesia. Ia dikenal sebagai salah satu arsitek sukses di lapangan hijau, baik sebagai pemain maupun pelatih.
Karier Klub
Setelah lulus dari Yeungnam University, Shin memulai karier profesionalnya dan menghabiskan 12 musim bersama Ilhwa Chunma. Selama periode itu, Shin menunjukkan bakatnya yang gemilang dengan memenangkan berbagai penghargaan, termasuk K-League Young Player of the Year Award pada tahun 1992.
Ia juga menjadi pemain kunci dalam kesuksesan Ilhwa Chunma memenangkan K-League dan Asian Club Championship.
Meskipun dia bisa menjadi pemain klub satu-satunya sepanjang karier, Shin memutuskan untuk menantang dirinya sendiri dengan bermain untuk Queensland Roar di A-League Australia sebelum akhirnya pensiun pada tahun 2005.
Gaya Bermain
Sebagai seorang pemain, Shin dikenal sebagai gelandang serang yang lincah dan cerdas. Ia sering dijuluki sebagai “Fox of the Ground” atau “Rubah Lapangan” karena kemampuannya dalam membaca permainan dan menciptakan peluang bagi timnya.
Karier Kepelatihan
Pada tahun 2009, Shin beralih ke jalur kepelatihan dan berhasil membawa Seongnam Ilhwa Chunma meraih sukses besar, termasuk memenangkan Liga Champions AFC pada tahun 2010. Prestasi ini membuatnya menjadi orang pertama yang memenangkan Liga Champions AFC sebagai pemain dan pelatih.
Selain itu, Shin juga telah sukses dalam karier kepelatihannya dengan tim nasional Korea Selatan. Dia telah mengemban peran sebagai asisten pelatih sebelum akhirnya menjadi pelatih utama, membawa tim tersebut ke berbagai turnamen internasional termasuk Piala Dunia FIFA 2018.
Peran di Indonesia
Pada bulan Desember 2019, Shin resmi ditunjuk sebagai pelatih tim nasional Indonesia. Dalam masa jabatannya, dia telah membawa timnas Indonesia meraih berbagai pencapaian gemilang, termasuk lolos ke Piala Asia 2023 setelah absen selama 16 tahun dari turnamen tersebut.
Dibawah asuhan Shin, Tim U-23 Indonesia kini kembali membuat sejarah dengan prestasi gemilang mereka di Piala Asia U-23 2024. Dalam laga yang berlangsung pada Jumat (26/4) di Stadion Abdullah bin Khalifa, Doha, Garuda Muda berhasil melaju ke semifinal setelah menaklukkan Korea Selatan (Korsel), yang tak lain negara asal Shin, dalam adu penalti yang dramatis dengan skor akhir 11-10 setelah bermain imbang 2-2.
Prestasi
Sebagai pelatih, Shin Tae-yong telah mengumpulkan sejumlah prestasi gemilang, antara lain:
- Pelatih terbaik Piala FA Korea: 2011
- Juara Liga Champions AFC: 2010 bersama Seongnam Ilhwa Chunma
- Juara Piala FA Korea: 2011 bersama Seongnam Ilhwa Chunma
- Juara kedua Piala FA Korea: 2009 bersama Seongnam Ilhwa Chunma
- Juara kedua Kejuaraan U-23 AFC: 2016 bersama timnas Korea Selatan U-23
- Juara Kejuaraan EAFF: 2017 bersama timnas Korea Selatan
- Juara kedua Kejuaraan AFF: 2020 bersama timnas Indonesia
- Juara kedua Kejuaraan Remaja U-23 AFF: 2023 bersama timnas Indonesia U-23
- Medali perunggu SEA Games: 2021 bersama timnas Indonesia U-23
Kehidupan Pribadi
Di samping kesuksesannya di lapangan sepak bola, Shin juga menikmati kehidupan keluarga yang bahagia. Seperti dikutip dari Wikipedia, Shin menikah dengan Cha Young-ju dan dikaruniai dua anak, Shin Jae-won dan Shin Jae-hyeok.
Di Indonesia, ia dikenal dengan inisialnya “STY” dan juga telah menjadi sorotan publik karena menjadi model iklan dan membuat video tarian untuk promosi produk makanan Korea Selatan.
Dengan dedikasi dan profesionalisme yang luar biasa, Shin Tae-yong terus menjadi salah satu figur terkemuka dalam dunia sepak bola Asia, membawa inspirasi dan harapan bagi banyak generasi pemain dan penggemar sepak bola di seluruh dunia ****
